Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah, Intan Dukung PSN yang Digarap BUMN

10-10-2023 / KOMISI VI
Anggota Komisi VI DPR RI Intan Fauzi. Foto: Oji/nr

 

Anggota Komisi VI DPR RI Intan Fauzi menilai langkah Menteri BUMN Erick Thohir dalam mengebut Proyek Strategis Nasional (PSN) merupakan bentuk akselerasi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di daerah. Lewat PSN, pemerintah mendorong pembukaan lapangan pekerjaan baru.


"PSN telah mampu mengakselerasi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, karena dengan dibangunnya infrastruktur masyarakat di berbagai daerah secara langsung membawa manfaat bagi masyarakat," ujar Intan kepada media, Selasa (10/10/2023).


Intan mencatat, PSN bendungan menjadi salah satu infrastruktur yang langsung bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Petani, lanjutnya, mempunyai jaminan ketersediaan air untuk mengairi sawah. "PSN bendungan membuat petani lebih semangat dalam bekerja karena ketersediaan air untuk mengairi sawah tercukupi," ujar Intan.


Oleh sebab itu, ia menilai Erick Thohir sudah mengambil keputusan yang tepat dalam membawa PSN ke daerah. Meski investasi yang dikeluarkan tidak kecil, namun mampu membawa manfaat dalam jangka panjang bagi masyarakat.


"Memang ada semacam 'pengorbanan' oleh pemerintah, karena pembangunan infrastruktur ini membutuhkan biaya yang tidak kecil, tetapi diharapkan manfaatnya juga sangat besar dalam jangka panjang," tutup Politisi Fraksi PAN ini. (bia/aha)

BERITA TERKAIT
Asep Wahyuwijaya Sepakat Perampingan BUMN Demi Bangun Iklim Bisnis Produktif
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berencana akan melakukan rasionalisasi BUMN pada tahun 2025. Salah...
147 Aset Senilai Rp3,32 T Raib, Komisi VI Segera Panggil Pimpinan ID FOOD
09-01-2025 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mengungkapkan raibnya 147 aset BUMN ID Food senilai Rp3,32 triliun. Menanggapi laporan tersebut,...
Herman Khaeron: Kebijakan Kenaikan PPN Difokuskan untuk Barang Mewah dan Pro-Rakyat
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen akan mulai berlaku per 1 Januari 2025. Keputusan ini...
Herman Khaeron: Kebijakan PPN 12 Persen Harus Sejalan dengan Perlindungan Masyarakat Rentan
24-12-2024 / KOMISI VI
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron menyoroti pentingnya keberimbangan dalam implementasi kebijakan kenaikan Pajak Pertambahan Nilai...